Archives

Remember your time!

Jumat, 14 Maret 2014

An email to God..

Tuhan,
aku lelah.
Aku sangat lelah, terlalu pedih bagiku untuk terus berjalan tanpa memperdulikan hatiku.
Kutahu, dia rapuh.
Terlalu banyak hal yang telah kupendam selama ini, tak pernah sedikit pun aku merasa kalah atas segala kesedihanku.
Tapi akhir-akhir ini, aku kalah.
Setelah apa yang terjadi denganku, setelah sekian lama aku menahan tangisku akhirnya mereka keluar.
Aku menumpahkan segalanya..
Dalam Doaku, aku bergetar dan terus-menerus menumpahkan tangisku.
Sungguh derita ku tak pernah berujung, fikirku.
Aku sudah terlalu lama menekan kesakitan hatiku sehingga perlahan-lahan berubah menjadi dendam.
Dendam kepada diriku sendiri.
Oh well, aku tahu, aku teledor dan aku ceroboh, tapi tak pernah sekalipun aku berfikir akan seperti ini jadinya.
Dan sekali lagi, aku harus mengusap air mataku dan menahan pilu di hatiku.
Tuhan, sungguh besar pengaruh dari tumpahan tangisan, aku lega sekali, akhirnya aku bisa mengeluarkan emosi ku. Puncak kekesalanku yang tiada batasnya.
Aku tahu, Engkau pasti punya rencana dibalik semua ini, Engkau memberikan ku pelajaran hidup, Engkau telah mendewasakan ku, Engkau membuatku kuat.
Aku yakin suatu saat nanti, aku akan bersyukur karena Engkau telah memberikanku cobaan seperti ini. Kebahagiaan, tunggu aku, kita sama-sama akan menggapai masa depanku dan kau akan terus menemaniku di hidupku yang kelak akan membuat kedua orang tua ku bangga.
Tuhan, ajari aku untuk bisa lebih bersabar lagi karena hatiku sudah terbiasa akan hal itu.
Sekarang, aku hanya ingin kekuatan didalam kerapuhan ku ini.

ya Allah, sungguh besar kasih sayangmu kepadaku..

 [Note: SEMOGA LULUS UN 2014 DAN JALUR UNDANGAN!!]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

xoxo,

xoxo,